Senin, 20 Mei 2013

Jangan bakar aku !!

Suatu sore di sebuah rumah seorang sedang sibuk membereskan sampah di rumahnya. Iya mengumpulkan semua sampah di depan, dalam samping dan belakang rumahnya. setelah semuanya beres ia mengumpulkan semua sampah itu di belakang rumahnya. di sana sudah terlihat tumpukan sampah dan bekas pembakaran sampah. Sepertinya ia telah sering membakar sampah di belakng rumahnya. lalu ia menghidupkan api dan membakar semua samapah yang telah di kumpulkannya tadi. Apinya tak terlalu banyak, asapnya mengepul. Ia lalu masuk kedalam rumah dan menutup pintu rumanya. Malam hari ketika ia akan tidur ia merasakan kepanasan hingga tak dapat tidur. Akhirnya dengan melepas bajunya dan menghidupkan kipas angin baru ia dapat tidur.

Cerita di atas menggambarkan bagaimana kehidupan masyarakat Indonesia pada umummnya. Ya, kebiasaan membakar sampah memang hampir mendarah daging di kehidupan masyarakat. Bahkan tak hanya di rumah, pada saat demonstrasipun para kelompok demonstran hobi membakar (menyindir demonstran anarkis). Ntah karena kurang ilmu dan tidak peduli atau acuh tak acuh dengan lingkungan. Banyak masyarakat yang tidak memperlakukan lingkungan dengan baik khususnya masalah sampah.

Kebersihan adalah sebahagian dari iman, sebagai seorang muslim yang beriman kepada Allah SWT, kebersihan adalah bukti akan keimanan seseorang. Dalam syariat islam sangat di perhatikan sekali tentang kebersihan. Hanya syariat islam lah yang mengatur tentang kebersihan.

Mulai dari kebersihan hati dengan cara selalu mendekatkan diri Kepada Allah, banyak berdzikir kepada Allah, dan menjauhkan diri dari penyakit penyakit hati seperti sombong, angkuh, mencela, bergunjing, dan lain sebagainya yang dapat mengotori hati dan membuat hati menjadi hitam sehingga nuur cahaya illahi tak dapat masuk ke dalam hati.

kebersihan badan dan pakaian juga sangat di perhatikan. Dalam ibadah kebersihan adalah syarat sahnya suatu ibadah. Contohnya sholat, dalam sholat di syaratkan untuk bersih badan dan pakaian tidak terkena hadas atau najis, baik kecil maupun besar. Dan dalam melakukan ibadah apapun juga baik badah maghdoh atau ghoiru maghdoh di haruskan kebersihan hati dalam mengerjakan ibadah, semata mata niat ikhlas karena Allah ta’ala dan tidak mengotorinya dengan penyakit hati seperti riya dan takabbur.
Oleh karena itu kita harus menjaga kebersihan, sebagai representasi dari keimanan kita. Orang yang beriman pasti menjaga kebersihan hatinya, menjaga kebersihan akhlak nya, menjaga kebersihan badan dan pakaiannya, dan menjaga kebersihan lingkungannya.

So bagai mana menjaga kebersihan lingkungan?? Menjaga lingkungan dengan memperhatikan samapah.
jangan bakar sampah. Karena jika anda membakar sampah berarti anda membakar diri anda sendiri karena anda tidak mengamalkan ilmu tentang kebersihan dan tidak memperhatikan sampah. Jika membakar sampah akan menimbulkan asap yang banyak. Asap tersebuta dalah gas C02 yang akan memenuhi atmosfer bumi yang menyebabkan panas matahari yang masuk ke bumi tertahan di bumi menyebabkan suhu bumi meningkat. Coba kita pikirkan berapa banyak keluarga yang membakar sampah setiap hari dan bayangkan berapa banyak aspa yang telah di hasilkan. Itulah yang menyebabkan suhu bumi meningkat, suhu udara yang panas membuat tubuh seperti terbakar dan menyebabkan apa yang sering di sebut orang sekarang tentang pemanasan global (Global Warming).
Jadi apa yang harus kita lakukan dengan sampah.?
Sampah terdiri dari sampah organic dan an organic.
Sampah oraganik adalah sampah yang berasal dari organism makhluk hidup, dari tumbukan ataupun binatang. Seperti kertas, sisa sisa makanan daun daunan atau sampah sisa membersihkan ikan.


 Sampahan Organic adalah sampah yang sangat susah sekali untuk mengalami proses penghancuran. Seperti plastic, kaca, alumunium, alatalat elektronik yang sudah rusak dan alin lain. Sampah an organic ini akan membutuhkan waktu ratusan tahun bahkan ribuan tahun untuk melebur dengan tanah. Bahkan jika di bakar sekalipun sampah an organic ini tak akan hancur. Oleh karena itu kedua macam sampah ini harus di perlakukan berbeda.

Sampah organic yang berasal dari organism mahluk hidup berupa kertas,  sisa makanan, dedauan atau sisa makhluk hidup dll. Sampah ini setelah di kumpulkan dapat di lakukan proses pengomposan. Atau kita dapat menguburnya, dan dalam beberapa waktu sampah ini telah melebur dengan tanah dan sangan baik untuk kesuburan tanah.

Sampah An organic. Setelah di kumpulkan dapat di buang ke tempat sampah yang telah di sediakan, kalau tidak anda dapat membuangnnya langsung ke tempat pembuangan sampah terdekat yang bertuliskan An Organik. Sampah sampah An Organic ini setelah di buang ke tempat sampah akan di proses lagi. Di pisahkan menurut jenisnya dan di lebur kebali dan di daur ulang menjadi bahan bahan yang dapat di pergunakan kembali oleh masyarakat.

setelah kita memperhaikan dan melakukan hal yang benar terhadap sampah berarti kita telah menjadi orang mengamalkan ajaran agama kita bahwasanya kebersihan adalah sebahagian dari iman. Kita terhindar dari kepanasan (global warming), terhindar dari polusi udara, terhindar dari kebakaran bagi yang suka membakar sampah. Dan insayaAllah terhindar dari pembakaran api neraka.

jadi perhatiakanlah lingkunagan. Komposkan atau kubur sampah organic. Buang sampah An Organic (sampah yang sulit ter urai) ke tempat sampah An Organic yang telah di sediakan. 
Dan kita bersih dari sampah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih ya Comment nya ^_^